Monday, August 07, 2006

My Desktop yang sangat dirty

Lihat tuh meja seorang pekerja IT, like meja orang yang kerja di gudang barang. Tak ada yang nampak sedap dan elok dipandang. Ruang kerja like hall room dengan fasilitas 'free spa'....hihhiihhi...so jangan bermimpi menjadi karyawan IT, bermimpilah menjadi bozz besar, dijamin mejanya bersih, ruangan sejuk, makan teratur,disamping itu ehem2..ada yang melayani lagi...secretary pribadi....hahahahhahaha

Wednesday, August 02, 2006

Renungan bagi Orang beragama Islam - Arah Shalat

Someday, saat saya sedang duduk melihat acara tv dengan myfather (saat myfather masih hidup, semoga Gusti Allah memberi kesempurnaan di akhir hidup beliau - amin), ada acara liputan langsung shalat tarawih di Masjidil Haram. Di sana tampak orang-orang sujud menghadap yang namanya Kabbah. Semua sujud mengarah ke bangunan berbentuk kubus itu. Kemudian untuk sesaat yang berfikir, semua orang yang ada di masjidil haram itu sujud menghadap kabbah, dan saya membandingkan kondisi di Indonesia. Pada umumnya orang islam saat shalat menghadap kurang lebih arah barat dengan alasan karena posisi kabbah ada di sebelah barat.

Kemudian saya bertanya kepada myfather, "Pak, mengapa kalau kita shalat menghadap barat?", jawaban myfather sudah saya duga,beliau menjawab "Ya karena kiblat kita ada di sebelah barat". Saya jadi tambah penasaran, saya bertanya lagi "Mengapa harus barat?,siapa yang menyuruh menghadap kiblat ke arah barat?bukankah menghadap ke timurpun akan bertemu kiblat juga???" Pertanyaan saya jelas masuk akal, karena kalau kita menghadap timur pun akan bertemu dengan arah kiblat/kabbah itu. Myfather hanya terdiam dan kemudian menjawab "Ya karena memang sedari awal arah kiblat di barat itu".
Saya tanya lagi "Siapa yang pertama menyuruh shalat menghadap barat??? Apakah ada dasar hukum kalau shalat mengarah barat benar dan mengarah ke timur salah???". MyFather hanya terdiam. Kalau dirunut saya shalat menghadap barat karena ayah saya, ayah karena kakek, kakek karena buyut,kakek karena....ntah siapa lagi. So saya merasakan keanehan,kira-kira siapa yang menyuruh shalat menghadap barat??? Apakah orang dulu tidak tahu arah 4 mata angin ????

Setelah sekian lama akhirnya kutemukan sedikit pencerahan,melalui Al Qur'an. Di AlQur'an disebutkan :

Dan kepunyaan Allah-lah Timur dan Barat, maka ke manapun kamu
menghadap di situlah wajah Allah 83.
Sesungguhnya Allah Maha Luas (rahmat-Nya) lagi Maha Mengetahui. (QS. 2:115).

Orang-orang yang kurang akalnya 93
di antara manusia akan berkata : "Apakah yang memalingkan mereka (umat Islam) dari
kiblatnya (Baitul Maqdis) yang dahulu mereka telah berkiblat kepadanya?". Katakanlah
: "Kepunyaan Allah-lah Timur dan Barat; Dia memberi petunjuk kepada siapa yang
dikehendaki-Nya ke jalan yang lurus 94".
(QS. 2:142)


Nah di ayat - ayat itu sudah jelas. So kalau sekiranya ada orang yang shalat menghadap ke timur apakah anda akan mengkafirkan mereka???? Dan mengapa tidak disebutkan arah utara dan selatan ????.

Silakan bagi rekan-rekan untuk merenung dan memahami apa yang tertulis di AlQuran itu. Dan untuk catatan tambahan saya ingin menanyakan kepada rekan-rekan. Menghadap kemanakah maqom ibrahim yang ada di masjidil haram??? silakan buktikan sendiri.